December 14, 2022 221 am . 5 min read Mungkin banyak dari kamu yang sempat berpikir bagaimana cara transfer bahan bakar kapal dilakukan? Kapal dengan muatan besar seperti kapal laut cargo memiliki cara transfer bahan bakar tersendiri. Yang mana pada proses transfer bahan bakar kapal ini memiliki cukup banyak sistem yang harus dijalankan. Jika tertarik mengetahuinya, kamu bisa simak atau perhatikan pembahasan lengkapnya berikut ini. Sistem Bahan Bakar Kapal Adalah… Sistem bahan bakar kapal atau lebih dikenal dengan istilah Fuel Oil System merupakan suatu sistem yang berfungsi untuk menyalurkan bahan bakan dari tangki peenyimpanan ke mesin induk suatu kapal. Yang secara umum, terdapat beberapa pembagian jenis bahan bakar yang digunakan. Yaitu mulai dari jenis bahan bakar Heavy Fuel Oil HFO, Marine Diesel Oil MDO dan terakhir High Speed Diesel HSD. Daftar Property Bahan Bakar Kapal & Penjelasannya Bahan bakar pada kapal ini merupakan salah satu komponen yang sangat penting dalam sistem permesinan kapal. Karena semakin maju atau berkembangnya zaman, maka semakin banyak variasi kapal laut. Dengan begitu, jadi banyak pilihan bagi shipowner dalam menentukan jenis bahan bakar kapal yang dapat digunakan. Berikut ini terdapat beberapa daftar properti bahan bakar kapal beserta penjelasannya 1. Viskositas Kinematik Yang pertama adalah properti viskositas kinematik yang merupakan suatu perbandingan viskositas dinamik terhadap masa jenis. Dan merupakan suatu rasio antara kepadatan densitas dengan fluida. Atau dapat diartikan sebagai m2/s yang sering digunakan satuan Stroke St, 104 Stoke = 1 m2/s [4]. Nilai yang juga menentukan pergerakan suatu zat cair atau fluida dalam suatu kondisi tertentu. 2. Titik Nyala Kemudian ada juga titik nyala pada bahan bakar adalah suatu suhu terendah dimana pembakaran dimulai ketika sumber pengapian sumber api dan listrik statis didekatkan dengan permukaan cairan. Dan sebaliknya, apabila cairan tidak mencapai titik nyala maka tidak akan menyala. Walaupun sumber pengapian tersebut telah didekatkan seberapapun jaraknya ke permukaan cairan tersebut. 3. Titik Tuang Titik tuang yang merupakan suatu titik suhu dimana minyak kehilangan karakteristik alirannya. Yaitu titik terendah dimana minyak teksturnya akan menjadi terlalu kental dan juga akan kehilangan alirannya. Bisa disebutnya juga dengan temperatur terendah dimana fuel oil ataupun minyak bahan bakar tersebut akan dapat mengalir. Dan hitungan atau satuannya adalah menggunakan satuan Celcius. 4. Residu Karbon Selanjutnya terdapat residu karbon yang diartikan sebagai residu yang berbentuk karbon atau asap sebagai bentuk sisa pembakaran bahan bakar yang cair oleh oksigen yang hitungan satuannya adalah %m/m. Kadar residu karbon yang menunjukan suatu kadar fraksi hidrokarbon yang tentunya memiliki titik didih lebih tinggi dari range atau jarak bahan bakar yang telah terbakar tersebut. 5. Kandungan Abu Kandungan abu atau abu yang merupakan bagian dari sisa suatu proses pembakaran yang sudah tidak memiliki lagi unsur karbon. Sisa anorganik yang tidak dapat terbakar lagi dengan satuan %m/m. Ada juga bahan bakar yang memiliki kadar abu briket arang jika menggunakan bahan bakar berupa benda padat. Yang dipengaruhi kandungan abu silika bahan baku serbuk dan perekat yang digunakan. 6. Sedimen Total Sedimen total atau biasa dikenal dengan suatu proses penilaian dan indikasi stabilitas dan juga kebersihan bahan bakar yang perlu diuji. Satuan yang digunakan dalam hitungannya adalah %m/m. 7. Kandungan Air Kandungan air ini harus ditentukan dan juga dicek secara mendetail, karena terdapat 3 jenis bahan bakar kapal yang tentunya berbeda untuk kandungan kadar airnya yang dihitung dengan satuan %v/v. Pada jenis bahan bakar Marine Fuel Oil MFO memiliki tingkat kekentalan yang tinggi 180 mm2/dt. Untuk Marine Diesel Oil MDO kekentalan rendah 24 mm2/dt, HSO kekentalan rendah 4,5 mm2/dt. 8. Berat Jenis Dan yang terakhir adalah berat jenis yang merupakan perbandingan antara berat minyak bahan bakar atau fuel oil dengan volumenya. Yang mana satuan pada hitungan berat jenis ini adalah Kg/m3. Daftar Komponen Bahan Bakar Kapal Sebelum masuk ke pembahasan inti yaitu cara transfer bahan bakar kapal. Ada baiknya untuk kamu agar mengetahui terlebih dulu daftar komponen apa saja yang terdapat pada bahan bakar kapal tersebut. Berikut ini terdapat beberapa komponen yang terdapat pada sistem bahan bakar kapal. Hal ini dilakukan agar mesin kapal tersebut bisa mendapatkan suplai bahan bakarnya untuk menggerakan propulsinya. Tangki Penyimpanan Filter atau Penyaringan Bahan Bakar FO transfer Pump Purifier Service Tank Booster Pum atau Circulating Pump Fuel Oil Heater Injector Settling Tank Cara Transfer Bahan Bakar Kapal Setelah kamu mengetahui seluruh daftar properti dan juga beberapa daftar komponen pada sistem bahan bakar kapal. Maka selanjutnya informasi dari cara atau langkah transfer bahan bakar kapal tersebut. Pompa transfer pump digunakan untuk mentransfer bahan bakar yang berada dalam storage tank pada double bottom dipompa menuju Settling Tank untuk diendapkan terlebih dulu Kemudian pada Settling Tank yang memiliki pemanas yang akan menaikan suhu sebelum dipindahkan pada tangki harian. Proses pengendapan dilakukan untuk mengurangi partikel kotoran dan air Kemudian bahan bakar pada Settling Tank tersebut akan dipindahkan ke tangki harian dan akan dimurnikan oleh Centrifuge dan berfungsi menurunkan visikositas bahan bakar kapal tersebut Setelah diendapkan dan juga dimurnikan oleh Centrifuge, maka bahan bakar akan dipindahkan ke dalam tangki harian menggunakan pompa tipe sentrifugal Bahan bakar pada tangki harian inilah yang akan digunakan pada mesin dengan volume tangki yang disesuaikan dengan kebutuhan motor atau mesin induk kapal antara 8 hingga 12 jam operasional Kesimpulan Dengan pembahasan mengenai cara transfer bahan bakar kapal di atas tadi maka dapat ditarik kesimpulan. Bahwa proses transfer bahan bakar ini membutuhkan waktu yang cukup rumit untuk bisa digunakan. Semoga pembahasan tersebut bisa dengan mudah untuk dipelajari dan juga mudah dipahami. Mohon maaf jika terdapat sedikit salah dalam penulisan terimakasih dan sampai jumpa.
Kapalkargo listrik jarak jauh milik Fleetzero bekerja dengan sistem pertukaran baterai, dimana sistem ini dikatakan terbukti lebih murah dibandingkan pengiriman yang menggunakan bahan bakar fosil. Tenaga kapal berasal dari baterai berbahan kimia Lithium Iron Phosphate (LFP) yang memiliki penyimpanan energi hingga 2 MWh per baterainya. Ini bisa sangat mengkhawatirkan ketika Anda berada di luar sana dengan mesin tempel Anda. Dan mesin Anda tiba-tiba berjalan tidak menentu dan mengeluarkan suara berisik. Bisa jadi karena gelembung udara di dalam tangki bahan bakar. Lantas, bagaimana cara mengeluarkan gas dari tangki bahan bakar kapal? Nah, mengeluarkan gas dari tangki bahan bakar bisa menjadi pekerjaan mudah bagi Anda. Pertama, Anda harus menguras pasokan bahan bakar ke mesin. Kemudian naik perahu ke tempat yang cocok. Tempatkan selang di antara bohlam transfer bahan bakar dan wadah bahan bakar serta tangki. Bahan bakar kemudian harus dikeringkan. Anda pasti masih agak kabur tentang masalah itu. Jangan khawatir, seluruh artikel ini hanya dimaksudkan untuk menjernihkan pikiran Anda. Jadi, mari kita langsung ke pembahasan detail tentang hal itu. Alasan Menguras Tangki Bahan Bakar Anda Salah satu aspek terpenting dari memelihara perahu Anda adalah menjaganya tetap aman. Salah satu caranya adalah dengan menguras tangki bahan bakar kapal secara rutin. Membersihkan tangki bahan bakar Anda harus menjadi bagian rutin dari rutinitas perawatan Anda. Tangki bahan bakar yang kotor terisi lumpur dapat mengakibatkan masalah mesin dalam jangka panjang. Bahan bakar di tangki Anda akan terurai menjadi bahan kimia dari waktu ke waktu, dan aditif akan tenggelam ke dasar tangki bahan bakar, menghasilkan lumpur yang kental. Untuk menghindari ini, pastikan untuk bersihkan tangki bahan bakar Anda teratur. Bahan bakar kapal bisa basi dalam waktu 30 hari, apalagi jika dicampur dengan etanol, seperti yang terjadi di beberapa daerah. Bahan bakar basi akan menurun dan dapat menyumbat sistem bahan bakar. Lebih baik mempertimbangkan menguras tangki bahan bakar perahu Anda saat Anda meninggalkan perahu untuk waktu yang lama. Alasan lain untuk mengosongkan tangki bahan bakar Anda adalah untuk penyimpanan musim dingin. Mengosongkan tangki bahan bakar akan memastikan bahwa Anda tidak berakhir dengan bahan bakar basi yang merusak dan menimbulkan korosi pada tangki bahan bakar Anda. Jika ada air di tangki bahan bakar Anda, pastikan untuk menguras dan mengganti bahan bakar di tangki kapal Anda. Air dapat merusak mesin Anda secara serius dengan menghilangkan pelumasan apa pun. Ini juga dapat menyebabkan korosi dan kerusakan jangka panjang. Keselamatan berperahu adalah inisiatif berkelanjutan, dan dengan menguras tangki bahan bakar, Anda dapat merawat dan membersihkan tangki. Ini akan menjaga mesin dan perahu Anda aman dari kerusakan atau lebih buruk. Dengan mengambil langkah-langkah sederhana ini, Anda dapat menjaga perahu Anda tetap aman, dan memastikannya bertahan selama beberapa dekade mendatang. Tentu saja, jika Anda tidak ingin repot merawat perahu, Anda bisa memiliki akses ke perahu pilihan Anda dengan menjadi anggota Freedom Boat Club. Klub mengurus pemeliharaan dan pembersihan, dan Anda bisa menikmati air tanpa khawatir tentang kerepotan kepemilikan kapal. Kesimpulannya, menguras tangki bahan bakar kapal Anda adalah bagian penting dari perawatan kapal yang tidak boleh diabaikan. Ini akan membantu menjaga perahu Anda tetap aman, mencegah masalah mesin, dan memperpanjang umur perahu Anda. Dengan merawat kapal Anda sekarang, Anda akan memastikannya akan bertahan selama bertahun-tahun yang akan datang. 9 Langkah Sederhana Mengeluarkan Gas dari Tangki Bahan Bakar Kapal Apakah musim lalu perahu Anda sudah dekat? Apakah Anda khawatir tentang akumulasi residu di tangki bahan bakar Anda? Gelembung udara dalam tangki bahan bakar memiliki ventilasi yang baik. Kantung udara dalam sistem bahan bakar dapat menyebabkan muntah-muntah yang berhenti dan kering. Atau penolakan untuk memulai jika ini tidak dilakukan. Jenisnya mirip dengan gejala pemicu yang buruk. Beberapa udara yang terperangkap dapat menyebabkan airlock di dalam pompa bahan bakar, menyebabkan mesin berjalan tidak menentu atau bahkan berhenti. Selain itu, gesekan dapat menyebabkan pompa bahan bakar menjadi terlalu panas. Ada beberapa alasan mengapa Anda harus menyiram tangki bahan bakar secara teratur. Anda dapat melakukannya sendiri secara efektif untuk menghemat uang. Yang perlu Anda ketahui adalah cara menguras bensin dari tangki bahan bakar kapal dalam proses langkah demi langkah. Jika tangki bahan bakar Anda terancam rusak, prosedur ini akan menghemat uang Anda untuk biaya dan perbaikan profesional. Mengetahui cara menguras tangki bahan bakar di perahu Anda adalah keterampilan yang tidak Anda sadari dibutuhkan. Beresiko menguras gas dari sistem bahan bakar Anda. Jika tidak dilakukan dengan benar, berpotensi memicu kebakaran. Memiliki komponen ini akan secara drastis mengurangi jumlah tabrakan. Anda juga memerlukan beberapa tindakan pencegahan keamanan selain melindungi tangki bahan bakar Anda dari potensi kerusakan. Beberapa alat serta petunjuk langkah demi langkah untuk menjaga diri Anda tetap aman selama prosedur berlangsung. Alat yang Anda butuhkan Jangan khawatir, mengeluarkan bensin dari tangki bahan bakar perahu adalah tugas yang mudah. Dan Anda tidak perlu membayar sekarung dolar untuk membeli mesin apapun. Benda di kotak peralatan Anda mungkin berfungsi dengan baik. Atau Anda mungkin perlu membeli satu atau dua barang dari toko suku cadang mobil terdekat. Inilah yang Anda butuhkan. Obeng Flathead Selang bahan bakar Bohlam transfer bahan bakar atau Bohlam Primer Penjepit selang Wadah bahan bakar Sarung tangan kerja Perlengkapan pelindung Alat-alat ini mungkin cukup bagi Anda untuk menyelesaikan pekerjaan. Tapi, jelas, Anda bisa menggunakan beberapa instruksi proses tahapan. Di sini saya telah menjelaskan secara singkat beberapa panduan langkah demi langkah untuk Anda ikuti. Langkah 01 Balap perahu ke dalam air Untuk memulai, turunkan perahu ke dalam air. Ini akan menguras jalur suplai motor. Namun, jangan membakar semua bahan bakar di dalam mesin. Ini dapat menyebabkan pemecahan masalah transmisi. Anda harus menyimpan 1/8 gas di dalam tangki. Penutup air adalah pilihan lain untuk langkah ini. Sambungkan selang ke asupan cairan mesin perahu Anda untuk mengeringkannya. Dan bilas dengan air agar tidak merusak mesin. Nyalakan keran air setelah selang tersambung. Kemudian tempatkan kendaraan pada posisi netral dan nyalakan motor. Langkah 02 Parkirkan Perahu Di Area Datar Setelah menjalankan selesai, matikan mesin dan tinggalkan air. Anda dapat memuatnya ke trailer dan mengangkutnya ke area datar. Langkah 03 Kenakan Pakaian Pelindung Saat tiba di lokasi pilihan, Anda harus mengenakan pakaian pelindung seperti sarung tangan karet, masker, dan pelindung mata. Langkah 04 Hubungkan Pipa ke Primer Bulb atau Fuel Transfer Bulb Saat Anda menyelesaikan langkah ini, dua hal dapat terjadi. Pasang selang langsung ke bohlam transfer bahan bakar. Namun, dalam beberapa kasus, konektor mungkin diperlukan. Sesederhana mengencangkan gesper selang di sisi bohlam primer. Meski begitu, obeng mungkin diperlukan. Saat menghubungkan ujung selang yang lain ke templat atau bohlam transfer bahan bakar, lindungi kunci dengan obeng. Ada begitu banyak lampu transfer bahan bakar di pasaran. Beberapa diberi label, sementara yang lain tidak. Memilih satu bisa sangat membingungkan. Langkah 05 Hubungkan Jalur Pipa ke Wadah Bahan Bakar Hubungkan ujung nosel yang lain ke wadah bahan bakar setelah menghubungkannya ke kompresor. Ini memungkinkan kapal mengumpulkan drainase dari tangki bahan bakar. Langkah 06 Hubungkan Selang ke Tangki Bahan Bakar Nonaktifkan tutup tangki dan periksa apakah selang mencapai dasar wadah. Langkah 07 Kosongkan Tangki Ini adalah bagian tempat Anda mengonfigurasi semuanya. Anda dapat memilih bohlam transfer bahan bakar untuk menyalakannya, dan poof! Itu mandiri. Peras bohlam template dengan kuat untuk meningkatkan pengeringan. Kemudian Anda harus terus menekan sampai semua bahan bakar dikeluarkan. Langkah 08 Bersihkan Tangki Mengikuti pengosongan tangki minyak. Anda bahkan dapat menggunakan kompresor sebagai penyedot untuk menyedot kotoran, residu, dan partikel lain yang tidak diinginkan. Anda harus teliti karena beberapa hal mungkin mengejutkan Anda. Mesin cuci tekanan panas ideal untuk membersihkan area yang sulit dijangkau. Saat menguras tangki, putuskan saluran terlebih dahulu. Setelah pembersihan mendalam selesai, isi ulang tangki Anda dengan alkohol gosok atau pembersih seafoam. Salah satu zat ini berpotensi memecah residu. Setelah melepas elemen yang tidak perlu, Anda dapat memasukkan udara segar ke dalam tangki bahan bakar untuk waktu yang singkat. Menguras bahan bakar akan lebih mudah di masa mendatang jika Anda meluangkan waktu untuk membersihkan tangki. Langkah 09 Atur Semuanya Seperti Sebelumnya Tutup tangki dan lepaskan selang setelah Anda menguras bahan bakar dari perahu Anda. Anda harus bertanggung jawab atas pembuangan gas dan perawatan setelahnya. Setelah itu, Anda dapat mengembalikan perahu ke trailernya dan menyimpannya. Pertanyaan Umum FAQ Apakah tangki bahan bakar dilengkapi dengan sumbat pembuangan? Tidak ada sumbat pembuangan pada silinder. Cara paling efektif untuk menguras bahan bakar adalah dengan melepaskan nosel dari filter, yang biasanya terletak di sisi rangka pengendara tepat di depan tangki bahan bakar. Apakah dapat mengintegrasikan gas vintage dan modern? Jika gas disimpan dengan benar, ia mempertahankan sifat mudah terbakar sepenuhnya. Mereka percaya bahwa mencampur kendaraan tua dan baru dapat diterima. Namun, mereka merekomendasikan agar pengemudi mencampurnya dalam proporsi yang tepat. Bensin umur 2 tahun apakah masih aman digunakan? Tidak, gas yang berumur lebih dari satu tahun bisa berbahaya bagi mesin. Hal ini dapat menyebabkan motor membenturkan, menyemburkan, dan menyumbat injektor. Gas yang berumur lebih dari dua bulan relatif aman untuk digunakan, dengan hanya sedikit penurunan framerate. Bagaimana Anda mengeluarkan bensin dari tangki bensin tanpa melepasnya? Dimungkinkan untuk mengeluarkan gas dari tangki bensin tanpa melepas tangki itu sendiri. Berikut adalah beberapa metode untuk dipertimbangkan Menyedot Salah satu cara paling umum untuk mengeluarkan gas dari tangki bensin tanpa melepas tangki adalah dengan menyedot keluar gas menggunakan alat penyedot. Alat ini biasanya terdiri dari tabung panjang dengan pompa tangan atau pencet bulb. Anda harus memasukkan salah satu ujung tabung ke dalam tangki bensin dan ujung lainnya ke dalam kaleng gas atau wadah lainnya. Pompa alat siphon hingga gas mulai mengalir, dan lanjutkan hingga Anda mengeluarkan gas sebanyak yang Anda butuhkan. Sumbat kuras Beberapa tangki bensin memiliki sumbat kuras di bagian bawah, yang dapat dilepas untuk membiarkan gas mengalir keluar. Metode ini biasanya digunakan pada mesin yang lebih kecil, seperti mesin pemotong rumput dan sepeda motor. Pompa listrik Jika Anda memiliki akses ke pompa listrik, Anda dapat menggunakannya untuk mengeluarkan bensin dari tangki. Pasang salah satu ujung selang ke pompa dan masukkan ujung lainnya ke dalam tangki bensin. Nyalakan pompa, dan gas akan mengalir keluar dari tangki dan masuk ke wadah. Penting untuk dicatat bahwa mengeluarkan gas dari tangki bisa berbahaya, dan sangat penting untuk melakukan tindakan pencegahan keselamatan yang diperlukan. Selalu bekerja di area yang berventilasi baik, kenakan alat pelindung yang sesuai, dan perhatikan sumber api apa pun. Selain itu, pastikan untuk membuang gas dengan benar dan sesuai dengan peraturan setempat. Intinya Terima kasih banyak telah menandai saya sampai akhir. Semoga Anda jelas tentang cara mengeluarkan bensin dari tangki bahan bakar kapal. Jika Anda merasa kesulitan dengan keseluruhan proses, jangan ragu untuk memanggil seorang profesional untuk melakukan pekerjaan itu. Semoga berhasil.Sistembahan bakar ini secara umum terdiri atas fuel oil transfer, filtery dan purifering; fuel oil circulating, fuel oil supply, dan heater. Bahan bakar di kapal disimpan di storage tank. Koil pemanas harus dipasang pada tangki bunker sehingga temperatur bahan bakar pada tangki bunker dapat dipertahankan pada temperatur 40 - 500C.
4/12/2022 Filter Bahan Bakar Kapal Fuel Filter Setelah bahan bakar mencapai pompa injeksi dan injektor, bahan bakar harus dalam kondisi sebersih mungkin karena jika tidak akan terjadi kerusakan serius dan mahal pada mesin itu sendiri. Karena alasan inilah pemilik kapal harus memberi perhatian khusus pada kebersihan seluruh sistem bahan bakar. Maka dari itu diperlukan filter bahan bakar Fuel Filter dimana alat pendukung ini sangat murah untuk dibeli dan hanya perlu beberapa menit untuk diganti. Namun dengan adanya fuel filter ini dapat membuat perbedaan yang cukup signifikan terhadap umur panjang pada mesin dan masalah sistem mesin yang akan Filter Penyaring Bahan Bakar merupakan elemen penting yang terdapat pada sistem permesinan di sebuah kapal yang berfungsi untuk menghilangkan debu, kotoran dan moisture kandungan air yang terkandung dalam bahan bakar sehingga dapat melindungi pompa injeksi dan nosel mesin dari keausan dan penyumbatan. Debu/ Kotoran pada mesin dapat menyebabkan Wearing dan menyumbat pompa injeksi dan nozzle, sedangkan moisture kandungan air dapat menyebabkan karat atau bahkan dapat menyebabkan kerusakan pada mesin itu umum fuel filter mesin diesel mempunyai sistem multistage dimana terdapat 2 tahap penyaringan yaitu Primary Filter dan Secondary Filter. Dalam sistem multistage filter, bahan bakar harus melalui primary filter sebelum mencapai mesin. Proses ini menghilangkan bahan bakar dari sebagian besar zat yang tidak diinginkan seperti asphaltenes dan kontaminan lainnya. Primary filter ini dapat anda temukan di antara tangki bahan bakar dengan pompa suplai bahan bakar feed pump. Perangkat ini mendeteksi dan menghilangkan sebagian besar kontaminan kotoran sehingga mengurangi kebutuhan/ kerja pada filter sekunder. Filter utama diperlukan untuk menghilangkan partikel yang lebih besarSecondary Filter bahan bakar diesel adalah perangkat penyaringan kedua yang akan dilewati bahan bakar kapal. Peralatan ini biasanya dipasang setelah pompa suplai bahan bakar feed pump dan berada di dekat mesin, di mana tujuan utamanya adalah untuk menyaring kontaminan yang mungkin terlewatkan oleh filter pertama. Filter sekunder adalah filter kain yang memiliki kualitas penyaringan lebih baik daripada filter primer. Jika primary filter Anda dalam kondisi bagus, maka secondary filter akan berfungsi sebagai filter cadangan untuk sisa air atau partikel halus. Perangkat ini digunakan untuk memastikan bahan bakar Anda sebersih mungkin. Filter sekunder diperlukan untuk menahan tekanan yang lebih tinggi dan menghilangkan partikel yang lebih kecil yang dapat merusak komponen mesinTipe Filter Bahan Bakar Mesin DieselTerdapat 2 tiper filter yang biasa digunakan tergantung pada cara pemasangannya selama penggantian yaitu spin-on filter dan catridge Filter filter terkandung dalam kotak logam yang berulir di bagian bawah. Tipe ini menawarkan kemampuan kerja yang sangat baik karena seluruh casing dapat Filter Hanya media filter yang diganti, jadi ini membantu mengurangi jumlah bahan limbah yang dihasilkan per Filter Berdasarkan Ukuran Micron Mesh SizeSemua filter bahan bakar akan memiliki grade mikronnya. Ukuran micron mesh size biasanya adalah 30, 10, atau 2 mikron. Angka-angka ini mengacu pada ukuran partikulat yang akan disaring oleh filter. Ukuran 30 mikron hanya sedikit lebih besar dari diameter rambut manusia. Sedangkan ukuran 10 dan 2 mikron sangat kecil sehingga tidak terlihat dengan mataSangat penting untuk mengikuti rekomendasi pabrikan. Yanmar, misalnya, merekomendasikan penggunaan primary filter ukuran 30 mikron dan secondary filter yang dipasang di mesin dengan ukuran 10 mikron untuk sebagian besar mesin mereka. Mesin diesel common-rail menghasilkan tekanan yang luar biasa tinggi dalam puluhan ribu pon per inci persegi dan dengan demikian sangat rentan terhadap kualitas bahan bakar yang buruk. Akibatnya, banyak diesel common-rail akan menggunakan secondary filter yang dipasang di mesin dengan ukuran 2 Prosedur Mengganti Filter Bahan Bakar Fuel FilterUntuk bekerja secara efektif, semua mesin membutuhkan pasokan bahan bakar bersih yang bebas dari partikel dan air. Banyak kerusakan mesin diesel secara langsung berkaitan dengan masalah bahan bakar, jadi penggantian filter bahan bakar secara teratur pada interval yang ditentukan oleh pabrikan mesin dan terkadang lebih sering akan sangat membantu mencegah kegagalan. Sebagian besar pabrikan akan menyarankan penggantian filter setelah sejumlah jam kerja mesin tertentu, tetapi mereka harus diganti setidaknya setahun sekali bahkan jika kapal tidak sering Matikan petcock bahan bakar jika dipasang untuk mencegah bahan bakar terkuras atau tersedot keluar dari tangki, kemudian letakkan wadah yang sesuai di bawah primary filter untuk menampung bahan bakar yang tumpah. Letakkan beberapa bantalan penyerap minyak untuk menangkap tumpahan yang tak terhindarkan. Buka tutup T-handle di atas filter dan lepaskan tutupnya. Jika memiliki tipe atau desain yang berbeda, lihat petunjuk pabriknya sering kali terdapat di dalam kotak tempat filter baru masuk.2. Setelah melepas penutup atas dan T-handle, angkat elemen filter lama dan masukkan ke dalam kantong plastik tertutup untuk dibuang. Buka cock lihat panah di bagian bawah filter untuk membuang air dan kotoran di dasar mangkuk ke dalam wadah yang sesuai. Wadah ini harus bersih sehingga Anda dapat memeriksa bahan bakar untuk melihat apakah ada sampah atau air di dalamnya. Terkadang mangkuk pada badan filter yang sebenarnya tidak terlalu jernih Dengan endapan yang terkuras, kencangkan kembali petcock. Jika bahan bakar sangat kotor, menguras bahan bakar saja mungkin tidak cukup; mangkuk harus dibersihkan lebih teliti, yang biasanya hanya dapat dilakukan setelah Lepaskan dan buang Ring-O karet dari dasar ulir pada T-handle. Gunakan obeng tipis untuk melepas dudukan dan lepaskan gasket karet dari alur di bagian bawah tutup. Gasket sering kali terpasang dengan baik dan sulit dilepas dan harus dicongkel dengan obeng atau ujung pisau yang sangat tumpul, berhati-hatilah agar tidak merusak dudukannya. Dengan segel dilepas, bersihkan permukaan dan alur segel dengan lap Masukkan filter baru ke dalam housing dan isi dengan bahan bakar bersih yang Oleskan sedikit bahan bakar bersih ke permukaan gasket dan ring-O baru sebelum memasangnya kembali dengan hati-hati ke dalam alurnya Pasang kembali tutupnya, pastikan rumah filter terpasang dengan benar pada alurnya. Kemudian kencangkan T-handle, lengkapi dengan Ring-O baru, hanya kencangkan dengan Setelah primary filter selesai, maka sekarang penggantian filter sekunder; biasanya dipasang di mesin. Secondary Filter yang dipasang di mesin berada di sisi lift pump feed pump, sedangkan filter utama berada di sisi hisap. Mungkin terdapat perbedaan, jadi bacalah manual booknya.8. Tempatkan lembaran atau wadah penyerap minyak di bawah filter. Kendurkan baut tengah dan lepaskan mangkuk bawah, lalu keluarkan filter. Jika terdapat lebih dari satu filter sekunder, maka ulangi Lepaskan segel Ring-O dari alur di wadah atas dan mangkuk bawah, lalu bersihkan permukaan tempat duduk dengan lap bersih untuk menghilangkan Pasang gasket Ring-O baru setelah mengolesi bahan bakar bersih yang baru pada permukaannya, pastikan terpasang dengan Pasang filter baru dan kencangkan, pastikan bautnya tidak terlalu pekerjaan Anda dengan cermat, lalu buka kembali petcock bahan bakar jika terpasang. Keluarkan udara dari sistem bahan bakar. Hidupkan mesin dan periksa kebocoran. Jika mesin tidak dapat dihidupkan, maka mungkin terdapat kebocoran udara pada filter utama atau pada sisi isap lift pump. Dalam hal ini, periksa kembali pemasangan fuel filter. Seringkali kebocoran udara disebabkan oleh komponen filter yang tidak dipasang dengan benar atau mungkin perlu melakukan bleeding mesin lagi. Penggantianini menjadi diperlukan untuk waktu yang yang sesaat. pada penggunaan ini, kapal disyaratkan tidak bekerja atau berhenti pada waktu yang cukup lama dengan kondisi engine dingin. kondisi ini adalah ; Saat kapal docking. Berhenti selama lebih dari 5 hari. Dilakukannya reparasi pada sistem bahan bakar utama.Denotasi Sistem Bahan Bakar Kapal Sistem Alamat Bakar Kapal Fuel Oil System adalah suatu sistem berfungsi bakal mengempoh bahan bakar mulai sejak tangki penyimpanan sampai ke mesin induk/mesin bantu. Secara awam pembagian jenis bahan bakar terdapat 3 jenis ialah Heavey Fuel Oil HFO, Marine Diesel Oil MDO, dan High Speed Diesel HSD. Berdasarkan 3 Jenis Bahan Bakar tersebut berikut adalah penjelasan mengenai bahan bakar tersebut. Lihat >> Segala itu Bunker Fuel Oil ? Sejenis ini Cara Proses Bunkering BBM Kapal Properties Pada Bahan Bakar Kapal Alamat bakar kapal ialah riuk satu peristiwa nan utama privat sistem permesinan kapal, dengan variasinya yang cukup banyak ketika ini maka bisa menjadi sortiran untuk shipowner untuk menentukan macam incaran bakar kapal nan dapat digunakan untuk kapalnya. Perbedaan jenis alamat bakar yang ada ini karena perbedaan dari properties bahan bakarnya itu seorang. Berikut yakni definisi dari properties nan biasa terdapat lega objek bakar 1. Berat Diversifikasi perbandingan antara terik fuel oil dengan volumenya. Rincih berusul berat jenis yaitu [Kg/m3] 2. Viskositas Kinematik perimbangan perbandingan antara viskositas dinamik dengan densitas agregat keberagaman. Satuan terbit Viskositas Kinematik yaitu mm2/s 3. Tutul Nyala Temperatur terendah dimana fuel oil dapat terbakar. Satuannya merupakan Celcius 4. Titik Tuang Temperatur terendah dimana fuel oil boleh mengalir. Satuannya adalah Celcius 5. Residu Karbon Sisa karbon akibat hasil dari pembakaran fuel oil. Satuannya ialah %m/m 6. Kandungan Abu Sisa anorganik yang tidak boleh gosong dalam fuel oil. S atuannya adalah %m/m 7. Sedimen Total Penilaian dan indikasi pengukuhan dan kebersihan bahan bakar perlu diuji. S atuannya ialah %m/m 8. Rahim Air Satuannya adalah %v/v Safety Trik Sheet Pada Alamat Bakar Kapal Setiap alamat bakar nan diproduksi harus memiliki sebuah kenur safety data sheet. Safety data sheet ini berisikan informasi mengenai atak barang incaran bakarnya, identifikasi bahaya, tindakan uluran tangan ketika terjadi kecelakaan, cara penanganan ketika terjadi kebakaran, cara penanggulanagan jika terjadi tumpahan atau kebocoran bahan bakar, cara menyimpan bahan bakar nan tepat dan sifat kimia serta sifat fisikanya. Suku cadang sreg Sistem Bahan Bakar Kapal Pasca- membahas akan halnya signifikansi bahan bakar, properties yang terdapat di objek bakar, serta safety anak kunci sheet objek bakar, disini akan dijelaskan juga akan halnya komponen yang ada lega sistem alamat bakar kapal sehingga mesin kapal mendapatkan supply incaran bakarnya bagi menggerakan propulsinya. Berikut ini adalah komponen – komponen yang terdapat pada sistem sasaran bakar kapal Tangki Penyimpanan Settling Tank Penyaring/ Penyaring target bakar FO Transfer Pump Purifier Service Tank Booster Pump maupun circulating pump Fuel oil heater Injector Tahapan Sistem Sasaran Bakar Kapal Sistem bahan bakar di kapal menerobos beberapa jenjang mulai berusul main storage tank mengaras mesin. Berikut adalah tahapan Fuel Oil system 1. FO Transfer Pump memompa bahan bakar bermula Main Storage Tank menuju settling tank. Khasiat bermula Settling Tank ini merupakan untuk mengendapkan mangsa bakar tersebut. Sedimentasi tersebut dilakukan dengan pamrih untuk mengendapkan partikel dan cirit sehingga tidak masuk ke tanki lebih jauh. 2. Dalam Settling tank ini umumnya Bahan bakar dipanaskan terlebih dulu agar kekentalannya Viskositas menurun. Kemudian selepas bersumber settling tank ini, incaran bakar dipompa menuju Daily Service Tank Tangki Harian menggunakan Centrifuge Pump. 3. Sebelum masuk ke dalam Daily Service Tank, Bahan bakar akan melewati sebuah alat nan dinamakan Purifier. Fungsi mulai sejak Fuel Purifier ini yakni untuk memisahkan Objek bakar dengan air dan sempelah sehingga kualitas objek bakar menjadi lebih baik. Hal ini berguna untuk pembakaran yang lebih baik pada mesin sehingga akan meningkatkan prestasi mesin dan merawat mesin secara tidak langsung. 4. Bahan bakar yang dipompa dari Daily Service Tank ini adalah bahan bakar yang akan disupply ke kerumahtanggaan mesin sesuai dengan kebutuhan mesin induk tersebut. 5. Supply bahan bakar dari Daily Service Tank menuju Main Engine memperalat Booster pump Circulating Pump, yaitu pompa bertekanan tinggi untuk mencukupi kebutuhan tekanan mangsa bakar yang dibutuhkan maka dari itu Main Engine. Buat bahan bakar yang keluar dari Daily Service Tank ke Main Engine ini diperlukan katup dengan sistem penghabisan otomatis dan cepat Quick closing valve 6. Kerumahtanggaan situasi kelebihan bakar Fuel Return yang disupply, maka situasi tersebut akan juga berorientasi service tank melalui venting box dan dengan aerating valve melepaskan asapCaraSounding Tangki Minyak. Mar 28, 2021. Sounding Tangki Kapal, Ullage Tangki, Kargo, Ballast, Bahan Bakar. Berbagi walau sebulir padi: STANDARISASI ALAT UKUR DAN TATA CARA PENGUKURAN DI TANGKI DARAT DAN KAPAL. MARINE SURVEYOR BINAGA: CARA PERHITUNGAN MINYAK Di KAPAL TANKER (MT) MARINE SURVEYOR BINAGA: CARA PERHITUNGAN MINYAK Di KAPAL TANKER (MT) Kapal adalah salah satu alat transportasi yang penting dalam industri kelautan. Penggunaan kapal sebagai alat transportasi ini memerlukan banyak bahan bakar yang digunakan untuk menggerakkan mesin kapal. Oleh karena itu, penting bagi para pemilik kapal untuk mengetahui cara menghitung bahan bakar kapal dengan tepat. Berikut adalah beberapa metode yang dapat digunakan untuk menghitung bahan bakar kapal. 1. Metode Konsumsi Bahan Bakar Source konsumsi bahan bakar adalah metode yang paling umum digunakan untuk menghitung bahan bakar kapal. Metode ini didasarkan pada konsumsi bahan bakar yang diukur dalam satuan liter atau ton setiap jam. Untuk menghitung konsumsi bahan bakar, perlu diketahui terlebih dahulu faktor-faktor yang mempengaruhi konsumsi bahan bakar seperti kecepatan kapal, muatan kapal, dan kondisi cuaca. 2. Metode Pengukuran Tanki Bahan Bakar Source pengukuran tanki bahan bakar adalah metode yang digunakan untuk mengukur jumlah bahan bakar yang ada di dalam tanki kapal. Metode ini dilakukan dengan cara mengukur tinggi bahan bakar di dalam tanki menggunakan alat ukur khusus. Dari hasil pengukuran ini, dapat diketahui jumlah bahan bakar yang tersedia di dalam tanki kapal. Namun, metode ini tidak dapat mengukur konsumsi bahan bakar secara akurat. 3. Metode Pengamatan Pelampung Source pengamatan pelampung adalah metode yang digunakan untuk mengukur konsumsi bahan bakar kapal secara langsung. Metode ini dilakukan dengan cara memasang pelampung pada pipa bahan bakar yang mengalir ke mesin kapal. Pelampung ini akan terangkat ketika bahan bakar mengalir melalui pipa, dan dapat digunakan untuk menghitung konsumsi bahan bakar secara akurat. Namun, metode ini memerlukan peralatan khusus dan tidak praktis untuk digunakan pada kapal yang besar. 4. Metode Pengamatan Kecepatan dan Jarak Tempuh Source pengamatan kecepatan dan jarak tempuh adalah metode yang digunakan untuk menghitung konsumsi bahan bakar berdasarkan kecepatan dan jarak tempuh kapal. Metode ini dilakukan dengan cara mengamati kecepatan dan jarak tempuh kapal menggunakan alat navigasi seperti GPS atau radar. Dari hasil pengamatan ini, dapat diketahui konsumsi bahan bakar kapal secara akurat. 5. Metode Perhitungan Teoritis Source perhitungan teoritis adalah metode yang digunakan untuk menghitung konsumsi bahan bakar kapal berdasarkan perhitungan matematis. Metode ini memerlukan data yang lengkap mengenai spesifikasi kapal seperti jenis mesin, daya mesin, kecepatan kapal, dan muatan kapal. Dari data ini, dapat dilakukan perhitungan matematis untuk menghitung konsumsi bahan bakar secara teoritis. Kesimpulan Terdapat beberapa metode yang dapat digunakan untuk menghitung bahan bakar kapal seperti metode konsumsi bahan bakar, metode pengukuran tanki bahan bakar, metode pengamatan pelampung, metode pengamatan kecepatan dan jarak tempuh, serta metode perhitungan teoritis. Pemilihan metode yang tepat akan membantu para pemilik kapal untuk menghitung bahan bakar kapal dengan akurat dan efisien.
REPUBLIKACO.ID, LONDON -- Pihak keamanan Eropa Barat menyatakan kapal tanker Rusia telah memasok bahan bakar ke Korea Utara setidaknya tiga kali dalam beberapa bulan terakhir . Tindakan Rusia ini memberikan jalur kehidupan ekonomi bagi negara terisolasi tersebut.Menurut dua sumber keamanan senior Eropa Barat, penjualan produk minyak dari Rusia yang merupakan eksportir minyak terbesar kedua di
.